Saya menyukai hening. Suasana tenang dan tak bising. Taukah
kau, ingin sekali saya tinggal dipedesaan suatu saat nanti. Look!
Terlihat
menyenangkan bukan? Berkebun, memelihara ikan, menghirup udara segar. Membangun
surau kecil disampingnya. Mengumpulkan tetangga setiap pekan. Exciting!
Meskipun tentu saja kenyataan belum tentu seindah mimpi, tapi setidaknya ini
adalah mimpi yang baik. Memperbaiki kualitas hidup. Sederhana saja rumah yang
ingin saya tinggali, yang penting rapi dan nyaman, tapi didalamnya saya berharap
selalu ada berkah Alloh hingga terasa lapang hati kami dan tenang berada
didalamnya.
Sekali
lagi ini adalah keinginan, semoga Alloh Ta’ala mengabulkan. Aamiin.
Dahulu, saya memimpikan sebuah keluarga biasa, yang bisa bertemu dengan suami setiap
hari, menunggunya dirumah sebelum maghrib tiba, makan malam bersama.
Menghabiskan akhir pekan dengan kajian, rihlah atau bersilaturahim kemana.
Tetapi, MasyaAlloh, Qodarulloh, Suamiku jam kerjanya luar biasa sibuk. Dengan
rhytme kerja yang tidak bisa direncanakan. Dengan kemungkinan keluar kota yang
bisa datang tiba-tiba. saya bersama suami yang luar biasa, karenanya harus
bisa menjadi luar biasa.Bismillah..
Selalu
teringat kisah salafush shalih, mereka, istri-istri yang luar biasa, dalam
kesabarannya, dalam ketaatannya, dalam ketangguhannya, dalam kasih sayangnya. Menjaga
disaat suami disisi bahkan saat berjarak darinya. saya akan berusaha bisa.
Sekali lagi saya butuh kekuatan besar, energi yang tak habis-habis.. maka kepada
siapa lagi bersandar? Maka kepada siapa lagi meminta? Sebagai seorang istri,
tiadalah kekuatan selain apa yang Alloh Ta’ala berikan. Tiadalah kecerdikan
selain apa yang Alloh Ta’ala ajarkan. Semoga Alloh Ta’ala mengampuni jika lalai
dan terlalu hati mencintai dunia.
0 comments:
Post a Comment